Mitraa Inn Singapore, Pilihan Tempat Menginap yang Nyaman Untuk Backpacker

by - September 19, 2018



Mau traveling ke Singapura dengan budget terbatas dan masih bingung memilih tempat menginapnya? Tenaaaang, di sana banyak sekali pilihan tempat menginap dengan budget terjangkau namun tetap nyaman dan aman. Mitraa Inn Singapore yang berlokasi di Little India adalah salah satunya!


Jam sudah mendekati dini hari saat Bubu Dita dan teman-teman blogger menyusuri Jalan Serangoon Road mencari keberadaan penginapan ini. Sebenarnya jarak Mitraa Inn dari stasiun MRT terdekat, Farrer Park, tidaklah terlalu jauh. Namun rasa jetlag setelah perjalanan dan sudah malam pula, membuat langkah kaki jadi agak berat. Apalagi backpack di punggung juga berkilo-kilo kayak bawa karung beras... :D

Mengikuti arah yang ditunjukkan Google Maps, kami hampir kesasar! Haduh, Google Maps kadang suka gitu, deh (Nyalahin GMaps... Hihihi... ). Syukurlah setelah bingung sedikit dengan arah, akhirnya sampai juga di Mitraa Inn Hostel.

Setelah beberapa hari berlalu, Bubu Dita pun baru sadar kalau ternyata Google Maps saat itu menunjukkan penginapan The Mitraa yang memang berada di bagian belakang Mitraa Inn Hostel yang kami inapi ini. Hoalah pantesan! The Mitraa katanya, sih, versi premium dari Mitraa Inn. Hmm, pasti rate per malamnya juga lebih mahal.

Meski Mitraa Inn termasuk hostel yang cukup terjangkau untuk backpacker kayak Bubu Dita, tapi seneng juga bisa menginap di sana. Apalagi kali ini menginapnya bersama teman-teman blogger, seperti Mba Alida, Mba Ade Ufi, Mba Gita Siwi, dan Mba Nurul Sufitri. Oiya, enggak ketinggalan juga ada Ayyash, anak bungsu Mba Alida serta Abang Fakhri dan Adek Firhan, anak dari Mba Ade. Rameeee yaaaa... :D



Kami bertujuh menempati satu kamar! Di dalam kamar tersebut terdapat empat tempat tidur susun dan Bubu Dita kebagian tidur di kasur atas. Asiiikkk, yeaaayy! Pengalaman pertama, nih, buat Bubu Dita menginap di penginapan tipe dorm kayak gini.

Saat di hari pertama  tiba, saya enggak terlalu meluangkan waktu untuk mengeksplorasi penginapan ini. Nah, pas menginap di hari kedua atau hari terakhir, barulah mulai terasa bagaimana suasana di Mitraa Inn dan apa saja yang bikin saya jatuh cinta dengan penginapan ini.

Baca Juga: Review Mitra Inn (Mba Ade Ufi)


10 Things I Love About Mitraa Inn Singapore

Enggak hanya satu, dua , tiga hal yang saya suka dari Mitra Inn, tapi ada sepuluh! Hehehe... Apa saja?

Dekat Stasiun MRT

Saat traveling tanpa menggunakan jasa tour, hal utama yang bakal saya utamakan dalam memilih penginapan adalah aksesnya ke sarana transportasi umum. Dan thanks to Mba Ade Ufi yang sudah memilihkan penginapan ini karena ternyata memang jaraknya enggak jauh dari Stasiun MRT Farrer Park.

Jaraknya sekitar 500 meter atau 6 menit perjalanan dengan berjalan kaki. Untuk ukuran itu, saya rasa masih terjangkau sekali.  Dari Stasiun MRT Boon Keng ke hostel ini pun masih cukup dekat, enggak sampai 1 km atau sekitar 10 menit berjalan kaki.

Oiya, saat berjalan dari Stasiun MRT Farrer Park ke Mitraa Inn kita akan berpapasan dengan Sri Srinivasa Perumal Temple. Banyak penganut Hindu yang sedang beriadah di dalamnya. Ketika melihatnya di saat terang, kuil ini bagus juga. Kami bahkan sempat berfoto di bagian depan kuil.

Baca Juga: Pengalaman Naik MRT di Singapura (Mba Alida's Story)


Dekat Halte Bus

Tak dinyana, ternyata persis di depan penginapan ada halte bus! Jika kita temasuk orang yang males jalan ke stasiun MRT, naik bus adalah pilihan tepat... :D

Nah, keberadaannya yang dekat dengan halte bus ini sangat membantu sekali saat sore kami ingin pulang ke hostel dari Marlion Park. Seharian jalan-jalan, capeknya ampuuuuun... Untungnya di halte bus Fullerton yang dekat dengan Merlion, ada bus yang jurusannya melewati halte Sri Vadapathira yang terletak di depan hostel.

Yesss, kami semua terselamatkan dari jalan kaki ke Stasiun MRT. Hahaha... :D Tinggal duduk anteng di bus dan enggak sampai setengah jam kami sudah tiba di penginapan. Tepar langsung selonjoran! :D

Bersih

Kamar yang kami tempati memang tidak terlalu besar, tapi lantai dan juga kasurnya cukup bersih. Kamar mandi juga berada di dalam kamar dan terdapat pancuran air. Kamar mandinya pun bersih, lho. Oiya, untuk perlengkapan mandi dan handuk harap bawa pribadi, ya. Karena hostel ini tidak menyediakannya.

Selasar penginapan yang kami lewati juga bersih, tempat berkumpul untuk sarapan juga cukup bersih. Dengan bersih itu jadinya menginap pun jdi terasa lebih nyaman.





Sarapan Bisa Banyak!

Harga yang kami bayar sudah termasuk sarapan. Pemilik penginapan menyiapkan banyak roti dengan pilihan selai cokelat dan kacang. Ada juga tiga buah alat panggang yang disediakan. Dan kita bisa makan roti sebanyak yang kita mau! Hihihi... Tapi makanan dan minuman memang hanya disediakan untuk dimakan ditempat.

Dua kali sarapan di sana, Bubu Dita selalu makan roti panggang dengan selai cokelat. Selainya enak pula. Selain itu untuk minumannya kita bisa memilih teh atau teh tarik kemasan. Tentu saja Bubu Dita enggak menyia-yiakan minum teh tarik di sana. Enak!




Murah

Berapa rate per malam di Mitraa Inn untuk menginap di kamar dorm dengan private bathroom? Tarifnya sekitar Rp 200 ribuan/orang. Jadi untuk akomodasi selama dua malam enggak sampai Rp 500 ribu, kok.

Untuk ukuran Singapura, rate segini menurut saya masih terjangkau banget. Sebelumnya Bubu Dita pernah dua kali menginap di Singapura dan tarif hotelnya aja sudah Rp 1 jutaan. Double bed, sih, tapi ukuran kamarnya kecil bangeeeeet! Untung dibayarin... Hahaha... :D

Jika pergi bersama teman-teman atau solo traveler, menginap di dorm kayak gini bisa jadi pilihan yang paling tepat. Apalagi kita, kan, bukan mau staycation, ya. Pasti waktu akan terbuang di jalan bukan di penginapan. Dengan budget mepet masih bisa menginap nyaman, kok. :)


Baca Juga: Pengalaman Aneh Saat Menginap di Melaka


Ada Minimarket

Tetiba lapar di tengah malam? Tenaaaang, penginapan ini punya minimarket! Iya, jadi lobby hostel tempat resepsionis juga menjadi tempat kasir minimarket. :D Sebelum kita masuk ke dalam penginapan pasti akan melewati minimarket ini.

Bubu Dita jajan apaaa? Hahaha... Karena jalan-jalan kali ini mengutamakan prinsip hemat dan irit (bukan pelit), saya sama sekali enggak jajan di minimarket.

Minum air putih sudah disediakan hostel dan bisa ambil sepuasnya. Sarapan sudah disediakan juga dan bagi Bubu Dita sudah mencukupi. Mau jajan camilan tapi kan jalan-jalan di Singapura ini juga dalam rangka “olahraga” jalan kaki supaya sehat. Jadi camilan dikurangi dulu.... (Alasaaaan...) :D




Host-nya Ramah

Berada di kawasan Little India, host Mitraa Inn pun berdarah India. Tadi sudah saya ceritakan sebelumnya kalau rombongan kami tiba di penginapan saat menjelang dini hari. Meskipun demikian, kami tetap mendapat sambutan ramah dari host-nya.

Tak hanya saat datang, setiap kali kami bertemu dengannya pasti senyum merekah di wajahnya. Duh, saya sampai lupa namanya siapa. Errrr....

Menurutnya, orang Indonesia sudah banyak sekali yang menginap di sini. Terbukti, sih, waktu kami sarapan, ya, kami ketemunya dnegan tamu dari Indonesia juga... :D Bubu Dita juga pernah baca di blog tentang penginapan ini yang dibuat oleh blogger tanah air dan ulasannya juga positif. Jadi sepertinya Mitraa Inn memang sudah banyak yang merekomendasikan, ya.



Baca Juga: Le Semar Hotel Serang
Baca Juga: Ibis Style Bogor Raya

Ada Perpus Mini

Salah satu hal yang saya juga suka dari Mitraa Inn adalah ada perpustakaan mini di dekat lobby. Di dalam satu lemari kaca yang berdiri itu terdapat cukup banyak buku berbahasa Inggris.

Tentu saja Bubu Dita enggak sempat mengambil buku dan membacanya. Tapi dengan adanya banyak buku ini bisa membantu untuk traveler yang mungkin menghabiskan waktu di sana dan memiliki banyak waktu senggang.




Hiasan Dinding Etnik & Lucu

Saat berjalan di selasar hostel ini, mata Bubu enggak berhenti berkeliaran ke berbagai hiasan dindingnya. Ada yang berupa lukisan, ada pula yang berupa kain dengan gambar dan motif menarik.

Saya menyukai beberapa hiasan dinding dari kain yang tergantung itu dan mulai berpikir ngaco apakah hiasan ini boleh dibawa pulang... Hahaha...



Dekat Mustafa Centre dan City Square Mall

Malam teakhir di Singapura, kami menghabiskan waktu untuk berbelanja di Mustafa Centre dan makan masakan khas India di sana. Nah, jarak dari Mitraa Inn ke Mustafa pun hampir 900 meter, enggak sampai 1 km! Dengan berjalan durasinya sekitar 11 menit. Masih cukup terjangkau, kan. :)

Penginapan ini pun bahkan lebih dekat lagi dengan City Square Mall. Bagi yang mau jalan-jalan ke mal dan mencari makan bisa langsung ke mal ini. Di mal ini pun ada Subway! Hihihi... Tadinya saya berencana untuk makan Subway dan membawa pulang untuk oleh-oleh buat Yaya Indro.

Tapi niat itu Bubu Dita urungkan karena begitu tau pas pulang di Terminal 2 Changi ada Subway, langsunglah memantapkan niat beli Subway di Changi saja. Alhamdulillah kesampaian... :D Hadaaaah, pas nulis ini jadi pingin Subway lagi! 


Tapi.... Ada Juga Kekurangannya

Yes, 10 hal yang membuat saya menyukai Mitraa Inn enggak membuat saya lupa ada hal yang enggak terlalu saya suka di penginapan ini. Apa itu?

Jadi, kamar yang kami tempati ada di lantai 3. Namun untuk mencapai kamar tersebut, kami tidak bisa langsung naik lift ke lantai 3. Lho, kok gitu? Iya, jadi kami hanya bisa naik lift sampai lantai 2 kemudian dilanjutkan degan naik tangga melalui tangga darurat ke lantai 3.

Pas hari pertama sampai dan ditunjukkan untuk naik tangga, saya langsung lemes... Hahaha... Sepertinya teman-teman yang lain juga merasakan hal yang sama. Tapi karena kami orangnya nrimo, yo weslaaah... Hahaha... :D

Oiya, satu lagi di deretan Mitraa Inn ini juga terdapat beberapa klub malam. Jika Manteman kurang cocok dengan suasana seperti itu bisa dipertimbangkan lagi. Tapi bagi saya pribadi tidak terlalu berpengaruh, sih, jadinya santai aja... :)

Sekian, ya, review ala-ala Mitra Inn Hostel Singapore. Siapa tau ada Manteman Rumika yang mau menginap di sekitar Little India, tempat ini saya rekomendasikan untuk Manteman semua. Ada yang punya referensi tempat menginap murah lainnya di Singapura? Share, yuk!



-Bubu Dita-




Related Posts

9 komentar

  1. lumayan kalau ada mini marketnya ya,jadi kalau perlu sesuatu ngak perlu jauh-jauh keluar.

    ReplyDelete
  2. Mitra inn mengingatkan diriku di Malang, ada hotel murah tapi ada dapurnya dan dibawahnya ada alfamart, jadi pas laper turun ke bawah, bikin mi instan sepuasnya deh hehe

    Terimakasih reviewnya ya mbak, siapa tau nanti coba backpackeran sama anak-anak bobonya di sini karena strategis

    ReplyDelete
  3. Review-nya detail,.makasih mba Dita
    Semoga satu saat aku bisa trip ke negara Singapore tetangga kita ini

    ReplyDelete
  4. Bubuu, aku senang banget pas mginap disini. Aman dan bersih banget. Trus aksesnyabl deket kemana mana. Bisa nih jadi pilihan kalau ke Singapura lagi. Aku masih ingat pas awal awal kita nyasar nyari hotel ini. Hahahah

    ReplyDelete
  5. Duuuh mupeng deh kepingin bisa solo travelling gitu. Tapi eh aku mah anaknya suka manja jadi kalau solo travelling malah nggak seru kali ya karena nggak ada yang bisa bantuin foto. Hihihi. Anyway, rekues tulis dong bubu Dita apa saja yang perlu dipersiapkan dan budget untuk travelling murah ke Singapura.

    ReplyDelete
  6. Kalau berangkat rame-rame bareng temen enak juga nginep di hostel gini, ya. Aku sama sekali belum pernah hahahaha. Karena lebih sering ngetrip berdua sama suami dan pasti milih budget hotel. Hotel di Singapura relatif mahal buat ukuran kantong, makanya hostel jadi menjamur dan sangat membantu di sisi biaya ;).

    ReplyDelete
  7. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu..
    Mohon maaf bilah aku ada salah kata dan kedatangan aku mengganggu. Perkenalkan nama aku Nenot'z Marziny asal sidoarjo seorang mantan TKW duluh kerja di singapore selama 3 tahun lamanya. Singkat cerita.. Aku sangat berterima kasih kpd pak H.Abdul Salam atas bantuan beliau melalui penarikan uang gaib sebesar 1M. Mungkin aku tidak akan bisa cepat sesukses ini seandainya tidak ada bantuan dari H.Abdul Salam, Aku yang dulunya bukan siapa-siapa bahkan aku juga selalu dihina orang alhamdulillah kini sekarang aku sudah punya rumah dan usaha sendiri itu semua atas bantuan beliau. Aku tidak tau harus berbuat apa untuk membalas kebaikan beliau karna banyakNya orang yg perna aku telpon dari google, facebook untuk minta bantuanNya tidak ada satu pun yg berhasil malah hutang aku tambah banyak. Beliau bisa membantu melalui Uang Gaib, Uang balik, Pelet, Pelaris, Nomer togel 3D/4D/5D/6D.. Bagi anda yg diluar negri maupun dalam negri butuh bantuan beliau jangan takut atau maluh segerah hubungi H.Abdul Salam di nomer 085298892338 / +6285298892338 Semua akan berubah Karna kesuksesan ada pada diri kita sendiri. Yakin dan percaya bahwa itu semua akan tercapai berkat bantuan dari pak haji dan muda2han anda cocok dan beliau bisa membantu anda seperti aku. Demi allah demi tuhan ini kisah nyata aku. Sekian dan terima kasih semoga dengan adaNya pesan singkat ini bisa bermanfaat kepada semuaNya..

    Salam dari aku Nenot'z Marziny

    ReplyDelete
  8. Haiiii bubu DIta syantik apa kabar? Waaah aku jadi langsung keingetan kita jalan2 ke Singapur beberapa waktu lalu ya. Hihihi samaaaa aku juga baru petama kali nginep ala dorm apalagi berbanyak orang gini wkwkwkwk. Tapi seruuu.. ga apa2 ada klub2 malam alhamdulillaah ga berisik ya. Malah kita2 ini ngobrol sampai larut malam berisikin temen2 lainnya. Btw aku juga ga jajan di minimarket Hotel Mitraa... soalnya udah cukup kenyang makan pagi ambil 3 lembar roti tawar dipakein selai kacang, cokelat dll plus minum teh susu panas. Hhhmm..nikmat!

    ReplyDelete
  9. Oh di Little India ya. Hostel kalau memang di booking khusus 1 rombongan gini sih enak ya, jadi sama aja macam private room, haha... Apalagi kamar mandinya dalam. Area-nya hidup banget dong ya karena tetanggaan dengan night club.

    ReplyDelete